RPJPD 2025-2045

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah





USULAN VISI RPJPD 2025-2045

Usulan VISI

"Sumatera Barat Madani Maju dan Berkelanjutan berlandaskan Agama dan Budaya."


Usulan Sasaran Visi

  • 1 Peningkatan pendapatan per kapita
  • 2 Kemiskinan dan ketimpangan berkurang
  • 3 Peningkatan daya saing daerah
  • 4 Daya saing sumber daya manusia meningkat
  • 5 Intensitas emisi GRK menurun menuju net zero emission

SASARAN VISI

INDIKATOR

BASELINE 2025

TARGET 2045

Peningkatan pendapatan per kapita

1. PDRB Per Kapita Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) (Rp Juta)

58,31-58,74

307,94-365,78

2. Indeks Ekonomi Biru Indonesia (IBEI)

29,73

269,59

3. Kontribusi PDRB Sektor Industri (%)

8,46–8,53

11,55–11,92

Kemiskinan dan ketimpangan berkurang

4. Tingkat Kemiskinan (%)

3,35-3,85

0,04-0,29

5. Rasio Gini (indeks)

0,274-0,279

0,212-0,256

6. Kontribusi PDRB Provinsi (%)

1,49

1,58

Peningkatan daya saing daerah

7. Indeks Daya Saing Daerah

3,45

4,25

Daya saing sumber daya manusia meningkat

8. Indeks Modal Manusia

0,59

0,76

Intensitas emisi GRK menurun menuju net zero emission

9. Penurunan Intensitas Emisi GRK (%)

52,62

91,21

USULAN MISI RPJPD 2025-2045

RPJPD 2025-2045

SASARAN POKOK DAERAH

SASARAN POKOK

ARAH PEMBANGUNAN

INDIKATOR UTAMA PEMBANGUNAN

BASE LINE

TARGE

2025

2030

2035

2040

2045

KESEHATAN UNTUK SEMUA

KESEHATAN UNTUK SEMUA

1. Usia Harapan Hidup (UHH) (tahun)

74,26

75,66

77,06

78,45

79,85

2. Kesehatan ibu dan anak

108

85

62

38

15

a. Angka Kematian Ibu (per 100.000 kelahiran hidup)

      b. Prevalansi Stunting (pendek dan sangat pendek) pada balita (%)

13,5

11,38

9,25

7,13

5

3. Insidensi Tuberkulosis (per 100.000 penduduk)

91

93,25

95,5

97,75

100

a. Cakupan penemuan dan pengobatan kasus Tuberkulosis (treatment coverage)

b.  Angka keberhasilan pengobatan Tuberkulosis (treatment success rate) (%)

91

93,25

95,5

97,75

100

4. Cakupan kepesertaan jaminan Kesehatan nasional (%)

87,61

90,58

93,56

96,53

99,5

PENDIDIKAN BERKUALITAS YANG MERATA

PENDIDIKAN BERKUALITAS YANG MERATA

5. Hasil Pembelajaran

 

 

 

 

 

a.  Pencapaian Standar Kompetensi Minimum (SKM)

32,92 - 34,92

43,94 - 45,94

54,95 - 56,95

65,97 - 67,97

76,98 - 78,98

-        Persentase kab/kota yang mencapai SKM pada asesmen tingkat nasional untuk :

a) Literasi Membaca

b) Numerasi

8,53 - 10,53

24,4 - 26,4

40,28 - 42,28

56,15 - 58,15

72,02 - 74,02

-        Persentase satuan Pendidikan yang mencapai SKM pada asesmen tingkat nasional untuk:

42,22 - 44,22

50,19 - 52,19

58,17 - 60,17

66,14 - 68,14

74,11 - 76,11

a) Literasi Membaca

b) Numerasi

20,08 - 22,08

31,58 - 33,58

43,07 - 45,07

54,57 - 56,57

66,06 - 68,06

      b. Rata-rata lama sekolah penduduk usia di atas 15 tahun (tahun)

9,91 - 9,91

10,58 - 10,59

11,24 - 11,27

11,91 - 11,94

12,57 - 12,62

c. Harapan Lama Sekolah

14,39 - 14,39

14,78 - 14,79

15,17 - 15,18

15,55 - 15,58

15,94 - 15,97

6. Proporsi Penduduk Berusia 15 Tahun ke Atas yang Berkualifikasi Pendidikan Tinggi

13,48 - 13,48

13,48 - 13,87

13,48 - 14,27

13,48 - 14,66

13,48 - 15,05

7. Persentase Pekerja Lulusan Pendidikan Menengah dan Tinggi yang Bekerja di Bidang Keahlian Menengah Tinggi (%)

61,89

65,17

68,45

71,72

75

PERLINDUNGAN SOSIAL

PERLINDUNGAN SOSIAL

8. Tingkat Kemiskinan (%)

3,35 - 3,85

2,52 - 2,96

1,70 - 2,07

0,87 - 1,18

0,04 - 0,29

9. Cakupan kepesertaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Provinsi (%)

24,89

38,25

51,61

64,96

78,32

10. Persentase penyandang disabilitas bekerja di sektor formal (%)

15

22,5

30

37,5

45

 

 

 

 

 

 

 

 

IPTEK, INOVASI, DAN PRODUKTIVITAS EKONOMI

IPTEK, INOVASI, DAN PRODUKTIVITAS EKONOMI

11. Rasio PDRB Industri Pengolahan (%)

8,46 - 8,53

9,23 - 9,38

10,01 - 10,23

10,78 - 11,07

11,55 - 11,92

12. Pengembangan Pariwisata:

1,43

1,68

1,93

2,18

2,43

a. Rasio PDRB Penyediaan Akomodasi Makan dan Minum (%)

b. Jumlah tamu asing pada hotel Bintang (Ribu orang)

43,08

59,24

75,39

91,55

107,7

13. Proporsi PDRB Ekonomi Kreatif (%)

0,09

0,1

0,11

0,12

0,13

14. Produktivitas UMKM, Koperasi, BUMN

11,84

13,45

15,05

16,66

18,26

a. Proporsi jumlah usaha kecil dan menengah (%)

-   Proporsi jumlah usaha kecil dan menengah non pertanian pada  level provinsi (%)

-    Proporsi jumlah industri kecil dan menengah pada level provinsi (%)

3,50

4,63

5,75

6,88

8

b. Rasio kewirausaahan Provinsi (%)

3,59

5,04

6,49

7,94

9,39

c. Rasio volume usaha koperasi terhadap PDRB (%)

1,42

2,82

4,21

5,61

7

d. Return on Aset (ROA) BUMD (%)

1,92

2,64

3,37

4,09

4,81

15. Tingkat Pengangguran Terbuka (%)

4,9 - 5,7

4,43 - 5,28

3,95 - 4,85

3,48 - 4,43

3,00 – 4,00

16. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja Perempuan (%)

61,6

64,53

67,45

70,38

73,3

17. Indeks Inovasi Daerah

72,5

74,38

76,25

78,13

80

PENERAPAN EKONOMI HIJAU

PENERAPAN EKONOMI HIJAU

18. Tingkat Penerapan Ekonomi Hijau

68,69

72,79

76,9

81

85,1

a. Indeks Ekonomi Hijau

b. Porsi EBT dalam Bauran Energi Primer

51,7

61,27

70,83

80,4

89,96

TRANSFORMASI DIGITAL

TRANSFORMASI DIGITAL

19. Indeks Tranformasi Digital (Tentatif) / Indeks Pembangunan Teknologi Informasi

6,1

6,45

6,8

7,15

7,5

INTEGRASI EKONOMI DOMESTIK DAN GLOBAL

INTEGRASI EKONOMI DOMESTIK DAN GLOBAL

20. Koefisien Variasi Harga Antarwilayah Tingkat Provinsi

4,63

4,36

4,09

3,82

3,55

21. Pembentukan Modal Tetap Bruto (% PDRB)

28,6

27,88

27,15

26,43

25,7

22. Ekspor Barang dan Jasa (% PDRB)

16,5

18,1

19,7

21,3

22,9

PERKOTAAN DAN PERDESAAN SEBAGAI PUSAT PERTUMBUHAN EKONOMI

PERKOTAAN DAN PERDESAAN SEBAGAI PUSAT PERTUMBUHAN EKONOMI

23. Kota maju, inklusif, dan berkelanjutan

39,22

40,12

41,02

41,92

42,82

a. Proporsi kontribusi PDRB Kota terhadap Provinsi (%)

b. Persentase rumah tangga yang memiliki akses terhadap hunian yang layak dan terjangkau (%)

65,03

73,77

82,52

91,26

100

c. Persentase Desa Mandiri

 

 

 

 

 

REGULASI DAN TATA KELOLA YANG BERINTEGRITAS DAN ADAPTIF

REGULASI DAN TATA KELOLA YANG BERINTEGRITAS DAN ADAPTIF

24. Indeks Reformasi Hukum

70,65

75,65

80,65

85,65

90,65

25. Indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik

3,18

3,64

4,09

4,55

5

26. Indeks Pelayanan Publik

3,84

4,13

4,42

4,71

5

27. Indeks Integritas Nasional

73,16

76,9

80,65

84,39

88,13

HUKUM BERKEADILAN, KEAMANAN NASIONAL TANGGUH, DAN DEMOKRASI SUBSTANSIAL

HUKUM BERKEADILAN, KEAMANAN NASIONAL TANGGUH, DAN DEMOKRASI SUBSTANSIAL

28. Indeks Pembangunan Hukum

 

 

 

 

 

29. Proporsi Penduduk yang Merasa Aman Berjalan Sendirian di Area Tempat Tinggalnya (%)

57,76

62,11

66,45

70,8

75,14

30. Indeks Demokrasi Indonesia

60

65

70

75

80

STABILITAS EKONOMI MAKRO

STABILITAS EKONOMI MAKRO

31. Rasio Pajak Daerah terhadap PDRB (%)

1,3

1,4

1,5

1,6

1,7

32. Tingkat Inflasi (%)

2,80 - 3,60

2,33 - 3,43

1,85 - 3,25

1,38 - 3,08

0,90 - 2,90

33. Pendalaman/Intermediasi Sektor Keuangan

18,01

27,03

36,06

45,08

54,1

a. Total Dana Pihak Ketiga / PDRB (%)

b. Aset Dana Pensiun / PDR (%)

0,99

1,27

1,56

1,84

2,12

c. Nilai Transaksi Saham Provinsi Berupa Nilai Rata-rata Tahunan

2.327,72

4.974,63

7.621,54

10.268,44

12.915,35

d. Total Kredit/PDRB (%)

24,4

31,08

37,75

44,43

51,1

34. Tingkat Inklusi Keuangan Provinsi (%)

86,72

89,87

93,01

96,16

99,3

KETANGGUHAN DIPLOMASI DAN PERTAHANAN BERDAYA GENTAR KAWASAN

KETANGGUHAN DIPLOMASI DAN PERTAHANAN BERDAYA GENTAR KAWASAN

35. Asia Power Index (Diplomatic Influence)

 

 

 

 

 

36. Asia Power Index (Military Capability)

 

 

 

 

 

BERAGAMA MASLAHAT DAN BERKEBUDAYAAN MAJU

BERAGAMA MASLAHAT DAN BERKEBUDAYAAN MAJU

37. Indeks Pembangunan Kebudayaan (IPK)

57,33 - 57,35

60,42 - 60,0

63,52 - 63,85

66,61 - 67,09

69,70 - 70,34

38. Indeks Kerukunan Umat Beragama (IKUB)

72,23 - 72,31

73,84 - 74,12

75,46 - 75,93

77,07 - 77,74

78,68 - 79,55

KELUARGA BEKUALITAS, KESETARAAN GENDER, DAN MASYARAKAT INKLUSIF

KELUARGA BEKUALITAS, KESETARAAN GENDER, DAN MASYARAKAT INKLUSIF

39. Indeks Pembangunan Kualitas Keluarga

69,53 - 69,54

70,78 - 70,80

72,03 - 72,07

73,28 - 73,33

74,53 - 74,59

40. Indeks Ketimpangan Gender (IKG)

0,4 - 0,39

0,35 - 0,33

0,3 - 0,27

0,25 - 0,21

0,2 - 0,15

 

 

 

 

 

 

 

 

LINGKUNGAN HIDUP BERKUALITAS

LINGKUNGAN HIDUP BERKUALITAS

41. Indeks Pengelolaan Keanekaragaman Hayati Daerah

0,613

0,622

0,632

0,641

0,65

42. Kualitas Lingkungan Hidup

76,98

77,43

77,88

78,33

78,78

a. Indeks Kualitas Lingkungan Hidup

b. Rumah Tangga Dengan Akses Sanitasi Aman

10

20

30

40

50

      c. Pengelolaan Sampah

11,10

30,83

50,55

70,28

90

28,88

46,66

64,44

82,22

100

BERKETAHANAN ENERGI, AIR, DAN KEMANDIRIAN PANGAN

BERKETAHANAN ENERGI, AIR, DAN KEMANDIRIAN PANGAN

43. Ketahanan Energi, Air, dan Pangan

800

1181,25

1562,5

1943,75

2325

      a. Ketahanan Energi

160

152,5

145

137,5

130

      b. Prevalansi ketidakcukupan konsumsi pangan (Prevalence of Undernourishment) (%)

7,31

5,86

4,41

2,95

1,5

      c. Ketahanan Air

1,08

2,82

4,55

6,29

8,02

41,23

55,92

70,62

85,31

100

44. Indeks Risiko Bencana (IRB)

144,39 - 144,39

137,71 - 131,96

131,03 - 119,53

124,35 - 107,11

117,67 - 94,68

45. Persentase Penurunan Emisi GRK (%)

18,08

22,54

27

31,45

35,91

       a.Kumulatif

       b. Tahunan

28,05

36,62

45,18

53,75

62,31